Pandemi Covid-19, Momen Pembenahan Bagi Pemerintahan
Lensamedan-Pandemi Covid-19 telah berdampak kepada seluruh sektor kehidupan masyarakat, terutama kesehatan, sosial dan ekonomi. Namun dibalik itu, pandemi ini juga dapat menjadi momen untuk berbenah bagi pemerintahan.
Hal tersebut disampaikan Wakil Gubernur (Wagub)
Sumatera Utara (Sumut) Musa Rajekshah saat memberi sambutan pada pembukaan
Webinar “Pemimpin di Badai Pandemi, Sumatera Utara Bangkit” dari Kantor DPRD
Sumut, Jalan Imam Bonjol, Medan, Selasa (23/6/2020).
“Pandemi ini menurut kami bisa
menjadi introspeksi diri untuk kita semua, terkhusus pemerintah,” kata Wagub.
Wagub mencontohkan, pelayanan kesehatan adalah
salah satu hal yang perlu diperbaiki. Antara lain, rumah sakit tipe B harus ada
di kabupaten/kota. Untuk itu ke depan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut akan
melakukan pembangunan dan peningkatan rumah sakit yang ada di kabupaten/kota.
“Kami merencanakan penyebaran untuk pembangunan
atau peningkatan dari rumah sakit yang ada supaya bisa melayani kesehatan di
masyarakat, apalagi pandemi ini tidak ada satu orang pun yang bisa memastikan
virus ini bisa hilang dari muka bumi,” kata Wagub.
Begitu pula dengan data kependudukan, Data Terpadu
Kesejahteraan Sosial (DTKS) perlu terus diperbarui. Karena menurutnya, dalam
setiap kegiatan apapun data kependudukan ini penting.
Wagub juga mengharapkan agar seluruh pemangku
kepentingan mulai dari tingkat bawah hingga pemprov dapat bekerja sama
menangani Covid-19 di Sumut. Begitu pula dengan masyarakat, juga bisa
berkontribusi menghadapi Covid-19 dengan cara mematuhi protokol kesehatan.
Apalagi saat ini Indonesia akan melaksanakan New Normal.
“Kita tidak hanya bisa berdiam diri dan berputus
asa. Kita harus tetap aktif agar ekonomi kita bangkit,” kata Wagub.
Senada dengan Wagub, Kapolda Sumut Martuani Sormin
Siregar mengatakan penanggulangan Covid-19 tidak bisa hanya dilakukan oleh
pemerintah saja. Kapolda mengharapkan agar masyarakat juga harus terlibat
secara aktif.
Selain itu, Ia juga mengharapkan agar kepala daerah
kabupaten/kota terus memberi edukasi kepada masyarakat terutama memulai tatanan
normal baru.
“Ini bukan mudah, ini bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tapi
semua kita. Semua masyarakat harus aktif dalam memutus mata rantai penyebaran
Covid-19 di Sumut,” ujar Kapolda.
Ketua Umum Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia
(GMKI) Corneles Galanjinjinay juga mengharapkan para pemimpin mulai pusat
hingga ke tingkat terbawah bisa bersinergi menangani Covid-19.
“Kepemimpinan
yang cocok kita laksanakan adalah kepemimpinan kolektif yang bertumpu pada kondisi
kritis hari ini,” kata Corneles.
(Medan)
Belum ada Komentar untuk "Pandemi Covid-19, Momen Pembenahan Bagi Pemerintahan"
Posting Komentar