Jelang Nataru 2020, Bank Indonesia Sumut Siapkan Rp3,94 Triliun

Lensamedan- Bank Indonesia  (BI) Perwakilan Sumatera Utara (Sumut) menyiapkan uang tunai hingga Rp3,94 triliun untuk kebutuhan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2020.

Deputi Kepala Perwakilan BI Provinsi Sumut Andiwiana S mengatakan, uang yang siapkan itu terdiri Uang Pecahan Besar (UPB) Rp3,63 triliun dan Uang Pecahan Kecil (UPK) Rp314 miliar.

“Jumlah yang kami siapkan ini mengalami kenaikan 0,27 persen jika dibandingkan realisasi di tahun 2019 yang mencapai Rp3,91 triliun,” ujar Andiwiana S di Medan, Senin (14/12/2020).

Andiwiana mengatakan, jumlah yang disiapkan itu disesuaikan dengan permintaan dari perbankan, termasuk BPR.

“Jadi harusnya terserap semua meski hingga saat ini masih pandemi yah,” kata Andiwiana.

Dikatakannya, untuk kelancaran penyiapan uang tunai dan kelancaran perkasan, BI melakukan berbagai hal seperti, penyediaan uang layak edar yang higienis untuk meminimalisir penyebaran Covid-19 dengan melakukan karantina uang Rupiah selama 7 hari sebelum diedarkan, menyemprot disinfektan pada area perkasan, sarana dan prasarana serta memperhatikan higienitas SDM dan perangkat pengolahan uang.

“Termasuk mendistribusikan uang secara tepat waktu agar seluruh kantor perwakilan BI memiliki kecukupan persediaan uang secara nominal dan per pecahan,” kata Andiwiana.

Disamping itu lanjutnya, pihak BI juga melakukan langkah-langkah untuk berkoordinasi dengan perbankan dan PJPUR untuk menjaga ketersediaan uang di loket perbankan dan Anjungan Tunai Mandiri (ATM) melalui perencanaan pengisian uang yang akurat, menyediakan layanan penukaran uang kepada masyarakat di loket perbankan sehingga masyarakat mudah memperoleh uang.

“Tetapi yang terpenting, seluruh kegiatan pengolahan uang memperhatikan aspek Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3),” jelasnya.

Dalam rangka meningkatkan layanan kebutuhan uang pecahan kecil untuk masyarakat, BI Provinsi Sumut menyediakan 83 titik layanan, yakni layanan penukaran oleh perbankan di 56 loket bank di Kota Medan, layanan penukaran oleh perbankan di 5 loket bank di luar Kota Medan yakni di Kabanjahe.

“Serta layanan penukaran oleh 22 BPR,” demikian Andiwiana. (Red)

 

(Medan)

 

 

 

 

 

 

Bagikan Artikel ini