Disaksikan Wali Kota, 104 Orang Pedagang Pasar Sei Sikambing Ikuti Vaksinasi
Di tempat tersebut, vaksinasi
diprioritaskan kepada para pedagang. Tercatat, ada 104 orang pedagang yang
mengikuti vaksinasi. Sebelumnya, mereka telah didata lebih dulu oleh pihak
Perusahaan Daerah (PD) Pasar dan Dinas Kesehatan Kota Medan melalui Puskesmas
Helvetia dan Puskesmas Darusallam.
Vaksinasi dimulai sekitar pukul 09.30 WIB. Sebelum menjalani vaksinasi, para pedagang lebih dulu melalui sejumlah tahapan. Begitu tiba di lokasi, petugas
kesehatan langsung mengecek suhu tubuh pedagang dengan thermo gun. Setelah itu
mendaftar ulang, kemudian petugas kesehatan memeriksa tensi darah serta
melakukan skrining guna mengecek riwayat penyakit.
Setelah menjalani semua tahapan
tersebut, barulah petugas kesehatan melakukan vaksinasi. Usai menjalani
penyuntikan vaksinasi, pedagang kemudian menjalani masa observasi selama 30
menit. Observasi dilakukan untuk mengetahui apakah ada dampak atau gejala yang
timbul akibat penyuntikan vaksin yang baru dilakukan tersebut. Apabila tidak ada gejala yang ditemukan, maka
pedagang dapat meninggalkan lokasi
vaksinasi.
Wali Kota tiba di Pasar Sei Sikambing
sekitar pukul 10.00 WIB bersama Kapolrestabes Medan Kombes Pol Riko Sunarko SH
SIK MSi, Dandim 0201/BS Letkol Inf Agus Setiandar SIP, Sekda Kota Medan Ir
Wiriya Alrahman MM beserta sejumlah pimpinan OPD di lingkungan Pemko Medan.
Setelah mencuci tangan di wastafel yang disediakan pihak pasar, Wali Kota
langsung mendatangi petugas kesehatan dan menanyakan data peserta dan kesiapan
vaksinasi yang dilakukan.
Selain memberikan penjelasan mengenai vaksinasi yang dilakukan, Wali Kota juga mengingatkan agar ibu pedagang tersebut kembali mengikuti vaksinasi kedua.
“Setelah 14 hari penyuntikan vaksin ini dilakukan, ibu harus datang kembali untuk mendapatkan suntikan vaksin yang kedua. Harus datang ya bu, jika tidak datang, penyuntikan vaksin yang dilakukan ini akan sia-sia,” kata Wali Kota.
Dengan mengenakan kaos hitam berkerah lengan panjang dan dipadu celana hijau, Wali Kota selanjutnya mendatangi meja beserta petugas medis yang siap memberikan pelayanan kepada pedagang. Dari pengakuan petugas medis maupun pedagang yang telah menjalani vaksin, tak satu pun yang mengalami gejala-gejala setelah penyuntikan vaksin dilakukan.
Sebelumnya, Wali Kota lebih dulu
meninjau pelaksanaan vaksinasi di Terminal Terpadu (TTA) Amplas dan Pasar
Tradisionil Titi Kuning. Wali Kota berharap program vaksinasi yang dilakukan
berjalan lancar. Dengan demikian masyarakat memiliki kekebalan sehingga dapat
menjalankan aktifitas dengan tenang.
Kadis Kesehatan Kota Medan Edwin
Effendy mengatakan, vaksinasi yang dilakukan ini merupakan pencanangan tahap
kedua vaksinasi yang dilakukan di Kota Medan. Di tahap kedua ini, ada 4 lokasi
pencanangan yang dilakukan yakni TTA Amplas, Pasar Titi Kuning, Pasar Sei
Sikambing dan TTA Pinang Baris.
Dikatakan Edwin, masing-masing lokasi
menargetkan 200 peserta untuk mendapatkan suntikan vaksin. Setelah itu vaksin
akan dilanjutkan lagi dan disesuaikan dengan ketersediaan vaksin yang dimiliki,
terutama kepada lansia dan pelayan publik.
“Selain pencanangan, juga sebagai
sosialisasi kepada masyarakat bahwasannya vaksinasi sudah dapat dilakukan
dengan prioritas lansia dan pelayan publik. Bisa mendaftar melalui aplikasi
maupun mendaftar langsung di tempat pelayanan kesehatan seperti klinik,
puskesmas dan rumah sakit yang telah ditunjuk,” jelas Edwin. (*)
(Medan)
Belum ada Komentar untuk "Disaksikan Wali Kota, 104 Orang Pedagang Pasar Sei Sikambing Ikuti Vaksinasi"
Posting Komentar