Dinas PKPPR Mulai Bedah Rumahnya, Nek Sarifah : Terima Kasih Pak Wali

Tubuh
ringkih wanita uzur yang kini hidup sebatang kara setelah sang suami dipanggil
menghadap Sang Khalik sekitar 20 tahun silam dan sang anak semata wayang tak
kunjung datang menjenguk tampak bergetar hebat, air mata pun mengalir dari
kedua sudut matanya yang telah berkerut tersebut.
Nek Sarifah
tidak pernah bermimpi jika rumahnya yang sangat sederhana dan selalu menjadi
langganan banjir setiap hujan deras
turun itu direnovasi. Dengan penghasilan minimnya dari berjualan daun
pisang dan buah kuini jika sedang musim, tak mungkin ibu satu anak itu bisa memperbaiki
rumah yang sudah puluhan tahun ditempatinya.
Namun Allah
SWT ternyata punya kehendak lain. Wanita sepuh itu pun dipertemukan dengan Wali
Kota Bobby Nasution. Kondisi kehidupan Nek Sarifah yang memprihatinkan itu
sontak membuat Bobby iba sehingga
akhirnya berniat membedah rumahnya.
“Ya Allah,
saya tidak menyangka rumah ini diperbaiki. Alhamdulillah, Allah telah
mengabulkan doa saya dan mengirimkan orang untuk memperbaikinya. Terima kasih
Bapak Wali Kota atas perbaikan rumah yang dilakukan. Sebagai ungkap rasa
syukur, setelah rumah ini selesai nanti, saya akan puasa selama tiga hari mulai
Rabu, Kamis dan Jumat,” kata Nek Sarifah terisak.
Pembedahan rumah Nek Sarifah dimulai, Rabu (24/3/2021) kemarin. Kadis Perumahan Kawasan Permukiman dan Penataan Ruang (PKPPR) Kota Medan Benny Iskandar tiba di rumah Nek Sarifah yang lokasi persis di belakang perkuburan. Benny datang membawa sejumlah pekerja didampingi Camat Medan Denai Ali Sipahutar.
Para pekerja
selanjutnya mengangkuti material bangunan yang akan digunakan untuk membedah
rumah tersebut. Selain bedah rumah, Dinas PKPPR dan Dinas Pekerjaan Umur serta
Kecamatan Medan Denai akan berkolaborasi untuk mengatasi banjir yang kerap
menerpa rumah Nek Sarifah.
Dikatakan
Benny, bedah rumah dilakukan sesuai instruksi Wali Kota. Melalui bedah rumah
yang dilakukan, Nek Sarifah nantinya akan mendiami rumah yang layak huni dan
terhindar dari banjir. Bedah rumah yang dilakukan meliputi perbaikan atap rumah
yang selalu bocor dan meninggikan lantai lebih kurang 35 cm guna menghindari
banjir.
Kemudian
konstruksi rumah yang tidak memiliki
beberapa kolom akan diberi kolom, sedangkan dinding rumah yang belum
diplester akan diplester. Selanjutnya wc yang selama ini berada di luar akan
dipindahkan ke dalam, guna mempermudah Nek Sarifah menggunakannya di tengah
usianya yang telah sepuh tersebut.
“Di usianya
yang sudah lanjut itu, tak mungkin lagi Nek Sarifah ke luar rumah untuk ke wc.
Nanti kita pergunakan septitank yang kedap sehingga tidak mengganggu. Selain
itu kita akan memasukkan air bersih melalui PDAM, sebab air sumur yang ada di
rumah beliau tidak layak konsumsi. Selama ini untuk minum sehari-hari, beliau
mendapat sumbangan air isi ulang gallon dari para tetangga. Insya
Allah, bedah rumah kita targetkan rampung dalam waktu sekitar 3 Minggu,” ungkapnya.
Selain para
pekerja melansir bahan bangunan, personel Petugas Penanganan Prasarana dan
Sarana Umum (P3SU) Kecamatan Medan Denai tampak tengah melakukan pengorekan
parit yang ada di depan rumah Nek Sarifah. Pengorekan dilakukan agar parit
kembali dalam sehingga dapat menampung debit air saat hujan deras turun.
Di samping
itu juga, Kecamatan Medan Denai juga telah membuat parit dan penampung
sementara untuk menampung buang air dari kamar mandi Nek Sarifah. Selama ini
air limbah dari kamar mandi mengalir langsung ke halaman lantaran tidak
memiliki parit untuk dialirkan ke parit besar yang ada di depan rumah.
Bersamaan itu beberapa pekerja dari Dinas PU juga turun untuk melakukan pengukuran dengan menggunakan automatic level waterpass. Pengukuran dilakukan untuk mengetahui elevasi pemukaan tanah yang ada di depan rumah Nek Sarifah dengan parit di pinggir jalan. Apabila permukaan tanah depan rumah Nek Sarifah lebih rendah dari parit, maka harus dilakukan penimbunan sehingga saat hujan deras turun air bisa dialirkan ke parit agar tidak lagi menggenangi halaman rumah. (*)
(Medan)
Belum ada Komentar untuk "Dinas PKPPR Mulai Bedah Rumahnya, Nek Sarifah : Terima Kasih Pak Wali "
Posting Komentar