Pemerintah Harus Tinjau Ulang Kebijakan Impor 1 Juta Ton Beras

Pemaparan
tersebut disampaikan Hermanto dalam interupsinya pada Rapat Paripurna DPR RI
yang dipimpin Wakil Ketua DPR M. Azis Syamsuddin di Gedung Nusantara II,
Senayan, Jakarta, Senin (8/3/2021). Hadir dalam rapat tersebut Ketua DPR RI Dr.
(H.C.) Puan Maharani, Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad, Rachmat Gobel, Abdul
Muhaimin Iskandar.
“Hari-hari
ini kita menghadapi isu 1 juta impor beras dan ini sudah menjadi isu nasional
dan marak di media sosial. Saya memandang, impor satu juta ton beras ini adalah
tidak cocok dengan program-program yang terkait dengan food estate. Serta, juga
petani saat ini juga sedang serius-seriusnya menanam dan panen. Komisi IV DPR
RI saat beberapa kali rapat dengan Kementan, selalu diinformasikan bahwa Indonesia
mengalami surplus beras,” ujar Hermanto, seperti yang dikutip dari laman
dpr.go.id.
Politisi
Fraksi PKS ini menilai, apabila pemerintah betul-betul melakukan impor 1 juta
ton beras, akan sangat menyakiti hati petani Indonesia yang sudah bekerja
keras. Bahkan, ia juga menganggap bahwa kebijakan food estate dianggap gagal.
“Oleh karena
itu, saya minta supaya satu juta beras yang akan diimpor itu ditinjau ulang dan
anggarannya supaya dioptimalkan untuk pemberdayaan pembelian beras-beras petani
yang sekarang sedang panen, terutama, di area food estate yang sekarang sudah
mengalami panen. Nah, ini sebagai salah satu upaya kita untuk komitmen
menegakkan kedaulatan pangan sesuai dengan amanat UU Pangan,” pungkas Hermanto.
Seperti
diketahui, pemerintah akan melakukan impor beras sekitar 1 juta ton untuk
menjaga ketersediaan stok beras. Hal tersebut tertera dalam bahan paparan Menko
Perekonomian pada Rapat Kerja Kemendag, Kamis (4/3) lalu. Dalam paparan
tersebut, tertera bahwa impor sebesar 1 juta ton, yang terbagi 500.000 ton
untuk Cadangan Beras Pemerintah (CBP) dan 500.000 ton sesuai kebutuhan Bulog
untuk menjaga ketersediaan stok beras setelah adanya bansos beras PPKM
antisipasi dampak banjir dan pandemi Covid-19. (*)
(Jakarta)
Belum ada Komentar untuk "Pemerintah Harus Tinjau Ulang Kebijakan Impor 1 Juta Ton Beras"
Posting Komentar