Resmikan Bendungan Sindang Heula, Presiden: Memanfaatkan untuk Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat

“Alhamdulillah pada hari ini
Bendungan Sindang Heula yang dibangun tahun 2015 sudah selesai dan siap
difungsikan. Saya minta pemerintah daerah dan masyarakat menjaga dan
memanfaatkan bendungan ini sebaik-baiknya untuk meningkatkan kesejahteraan
masyarakat kita,” ujar Presiden saat memberikan sambutan pada peresmian
bendungan tersebut.
Kepala Negara mengatakan,
Bendungan Sindang Heula dibangun untuk meningkatkan produktivitas pertanian di
wilayah Banten. Dengan kapasitas yang mencapai 9,3 juta meter kubik, bendungan
ini ditargetkan dapat memberikan manfaat irigasi terhadap 1.280 hektare sawah
yang ada di Banten, khususnya di Serang.
“Kita harapkan bendungan ini
memberikan nilai tambah yang besar bagi para petani di Banten dalam menjamin
ketersediaan air yang cukup, sehingga sekali lagi kita semakin produktif dan
bisa menjaga ketahanan pangan, khususnya di Provinsi Banten,” ujar Presiden
Jokowi seperti yang dikutip dari laman setkab.go.id.
Tak hanya untuk irigasi,
Bendungan Sindang Heula juga menyediakan air baku bagi daerah-daerah industri
yang berkembang di Kabupaten Serang, Kota Serang, Kota Cilegon.
“Bendungan ini mampu
menyediakan air baku hingga 0,80 meter kubik per detik, ini sudah dimulai
digunakan oleh provinsi separuhnya 0,40 meter kubik per detik,” tuturnya.
Selain itu, bendungan ini
juga bermanfaat untuk pengendalian banjir dengan mereduksi banjir 50 meter
kubik per detik dari sungai-sungai yang biasanya meluap, seperti Sungai Ciujung
dan Sungai Cidurian. Manfaat lainnya adalah untuk pembangkit listrik
berkapasitas 0,40 megawatt. Presiden berharap fungsi ini dapat dimanfaatkan
oleh Provinsi Banten untuk menghilangkan ketergantungan terhadap energi fosil.
Selain itu, Presiden mengungkapkan, area sekitar Bendungan Sindang Heula juga
dapat menjadi lahan konservasi dan objek pariwisata.
“Ini juga untuk konservasi
dan pariwisata, harus kita jaga konservasi di sekitar waduk sehingga air waduk
kita harapkan nanti semakin tahun semakin tahun semakin naik dan manfaatnya
bisa kita gunakan untuk masyarakat di Provinsi Banten. Dan tentu saja ini kalau
saya melihat tadi masuk, ini juga bisa menjadi destinasi wisata baru di
Provinsi Banten dan juga mungkin bisa menarik dari provinsi yang lain di luar
Banten,” katanya.
Mendampingi Presiden dalam
agenda kunjungan kerja tersebut Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko dan Menteri
Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimoeljono. Usai memberikan
sambutan, Presiden menekan tombol sirine sebagai tanda telah diresmikannya
Bendungan Sindang Heula di Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Serang, Banten. Usai
peresmian, Presiden beserta rombongan terbatas melakukan peninjauan di area
sekitar bendungan. (*)
(Serang)
Belum ada Komentar untuk "Resmikan Bendungan Sindang Heula, Presiden: Memanfaatkan untuk Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat "
Posting Komentar