Bobby Nasution Butuh Masukan Akademisi USU untuk Jalankan Program
Lensamedan- Wali Kota Medan, Bobby Nasution mengaku membutuhkan akademisi USU untuk membangun kolaborasi dalam menjalankan program kerja utamanya. Ia menyebutkan peran akademisi sangat penting untuk memberikan masukan arah kebijakan.
"Banyak sektor yang harus kita perbaiki di Medan
ini. Teman-teman akademisi penting untuk memberikan kajian dan konsep terkait
bagaimana kebijakan dapat dilaksanakan," kata Bobby saat menyambut Rektor
USU Dr Muryanto Amin, SSos, MSi bersama para dekan se-lingkungan USU di Kantor
Walikota Medan, Rabu (19/5/2021) sore.
Menantu Presiden Jokowi ini menegaskan lima program
strategis dan prioritas yang sedang dijalankan oleh Pemko Medan.
“Saya sampaikan sedikit prioritas Pemko Medan saat ini
yaitu bagaimana penanggulangan Covid-19, perbaikan jalan rusak, mengatasi
permasalahan banjir, kebersihan, serta pengembangan kawasan Kesawan menjadi
fokus utama saat ini. Maka saya butuh masukan dari USU," katanya.
Pada kesempatan itu, Rektor USU Muryanto Amin mengatakan, USU dan Pemko
Medan telah berkomitmen untuk saling berkolaborasi menuntaskan persoalan
masyarakat Medan.
Ia mengatakan bahwa kampus tidak boleh menjadi menara
gading. Akademisi juga harus mampu menjawab tantangan untuk menyelesaikan aneka
persoalan yang ada.
“Karena kebetulan Kampus USU di Medan, maka persoalan
yang ada di kota ini tentu menjadi tugas kita juga,” ujarnya dalam keterangan
tertulis yang diterima Kamis (20/5/2021).
Muryanto berharap, dengan adanya pertemuan antara
akademisi dengan birokrat pemerintahan mampu membangun skema kolaborasi yang
apik. Saling mengisi sehingga kebijakan-kebijakan yang dihasilkan mampu membawa
Medan menjadi lebih baik lagi.
“Kolaborasi menjadi kunci utama. Kolaborasi dan
konsolidasi program USU dan Pemko Medan seperti kajian, hal-hal yang bersifat
teknis sampai rekomendasi kebijakan pemerintah tentu akan mendukung program
kerja Pemko Medan,” tegasnya.
Rektor merinci, langkah awal kerja sama USU dan Pemko
Medan sudah dimulai dengan adanya kajian pengelolaan sampah di Kota Medan.
"Beberapa kerja sama sudah kita mulai jajaki, seperti
pengelolaan sampah berbasis lingkungan," katanya.
Sebelumnya Rektor USU Muryanto Amin juga membawa para dekan se-USU yang baru dilantik, Senin bertemu dengan Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi, Selasa (17/5/2021).
Rangkaian pertemuan dengan kepala daerah itu adalah
bagian dari upaya USU untuk membangun sinergitas dengan pemerintah, sehingga
peran akademisi USU dapat menyentuh persoalan-persoalan yang ada di tengah
masyarakat. (*)
(Medan)
Belum ada Komentar untuk "Bobby Nasution Butuh Masukan Akademisi USU untuk Jalankan Program"
Posting Komentar