Bobby Nasution Minta Perbaikan Infrastruktur Melalui E-Katalog
Dikatakan Bobby Nasution, pemakaian e-katalog ini juga diharapkan akan membuat pengerjaan perbaikan jalan yang dilakukan tidak hanya memperhatikan kecepatan tetapi juga kualitasnya, sehingga hasil jalan yang diperbaiki lebih kuat dan tahan lama. Di samping itu juga pengerjaan perbaikan jalan dilakukan oleh perusahaan yang terdaftar dalam e-katalog tersebut. Kebijakan ini dilakukan untuk mencegah munculnya pemborong atau kontraktor dadakan untuk mengerjakan perbaikan infrastruktur di Kota Medan.
“Jadi tidak ada lagi seperti misalnya anak-anak SMA yang punya sejumlah uang dan berkumpul, sumsuman Rp 20 juta, terkumpul Rp 200 juta bisa mengerjakan proyek di Kota Medan. Itu yang kita hindari dengan pemakaian e-katalog ini. Perusahaan di Kota Medan, banyak bisa memproduksi aspal yang sudah diolah atau AMP (asphalt mixing plant). Semua nanti jelas kualitasnya dan perusahaan yang punya kapasitas mengerjakannya dan hanya beberapa AMP di Medan yang bisa mengerjakannya,” jelasnya.
Dengan pemakaian e-katalog, Bobby Nasution menegaskan, perusahaan yang terdaftar di e-katalog Pemko Medan itu nanti yang akan mengerjakan proyek jalan. “Jadi kualitas dan ketepatan waktu itu yang kita kejar, sehingga pengerjaan perbaikan infrastruktur dapat berjalan dengan memperhatikan kualitas bukan hanya kuantitas,” jelas Wali Kota.
(Medan)
Belum ada Komentar untuk "Bobby Nasution Minta Perbaikan Infrastruktur Melalui E-Katalog"
Posting Komentar