DPRD Sumut Minta Bank Sumut Perkuat Layanan ke Masyarakat

Lensamedan - Tim Kunjungan Kerja (Kunker) Anggota DPRD Sumatera Utara (Sumut) Daerah Pemilihan 2,  meminta Bank Sumut terus memperkuat layanan kepada masyarakat. Dengan begitu diharapkan jumlah nasabah bank daerah ini akan terus bertambah.

Hal ini disampaikan Ketua Tim Kunker DPRD Sumut Dapil 2 Tuahman Purba usai Kunker ke Kantor Bank Sumut Jalan Imam Bonjol Nomor 18, Medan. Dengan bertambahnya nasabah Bank Sumut, menurutnya, akan berpengaruh positif pada Pendapatan Asli Daerah (PAD) Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut.

 

“Masyarakat tentu memilih bank dengan layanan yang prima, karena itu Bank Daerah kita ini perlu menawarkan hal tersebut. Kami lihat prosesnya sudah mengarah ke sana, kita akan kawal terus dan mendorong agar pelayanan prima tersebut segera terealisasi,” kata Tuahman, usai pertemuan dengan Direksi Bank Sumut, Rabu (9/6/2021).

 

Bank Sumut sendiri telah menyiapkan rencana kerja untuk penguatan layanan individu seperti debit card, pembayaran melalui QRIS, bebas biaya penarikan di ATM lain, T-money dan Layanan Keuangan Tanpa Kantor (Laku Pandai) dan lainnya. Ini bertujuan untuk meningkatkan likuiditas Bank Sumut di masa pandemi.

 

Selain peningkatan pelayanan individu, Bank Sumut juga fokus pada ritel banking di luar dana pemerintah dan juga menekan biaya dana. Dengan begitu diharapkan Bank Sumut bisa terus memperkuat likuiditasnya.

 

“Tahun 2020 tahun yang cukup berat bagi perbankan karena banyak industri atau usaha yang kesulitan. Karena itu, langkah-langkah yang disiapkan Bank Sumut ke depan sangat penting. Kita harap dengan strategi tersebut mampu membuat Bank Sumut lebih maju ke depannya,” kata Tuahman, yang datang bersama tiga anggota Tim Kunker Dapil 2 lainnya, Kuat Surbakti, Benny Harianto Sihotang dan Meryl Rouli Saragih.

 

Pada kesempatan itu, Direktur Bisnis dan Syariah Bank Sumut Irwan menerangkan, dalam waktu satu tahun antara tahun 2019-2020, Bank Sumut berhasil meningkatkan nilai aset dari Rp31,736 miliar menjadi Rp33,530 miliar. Peningkatan sebesar Rp1,79 miliar (5,65%) tersebut membawa Bank Sumut ke posisi ketiga untuk nilai aset perbankan di Sumut.

 

“Kita akan terus perkuat layanan kita untuk penguatan likuiditas. Minggu depan kita akan luncurkan debit card kemudian disusul metode pembayaran dan pelayanan digital lainnya. Begitu juga aset, kita akan terus memaksimalkannya,” terang Irwan.

 

Selain Bank Sumut, Tim Kunker Dapil 2 juga datang ke Dinas Kesehatan (Dinkes) Pemprov Sumut di Jalan Prof HM Yamin Nomor 41AA Medan.

 

Anggota Tim Kunker Dapil 2 Benny Harianto Sihotang meminta agar Dinkes Pemprov Sumut bekerja lebih ekstra, karena saat ini sektor kesehatan memiliki peran krusial menghadapi pandemi Covid-19.

 

“Dinkes itu leading sector selama pandemi Covid-19, butuh kinerja ekstra, kinerja lebih dari biasanya. Ini memang berat, butuh kerja sama yang kuat, niat yang kuat dan dorongan serta dukungan dari masyarakat agar kita bisa melalui ini dengan baik,” kata Benny.

 

Plt Kadis Kesehatan Pemprov Sumut Aris Yudhariansyah mengatakan, pihaknya terus memperbaiki diri dalam melayani masyarakat Sumut.

“Kita tentu terus memperbaiki diri, berupaya meningkatkan standar kesehatan masyarakat Sumut. Mudah-mudahan program kita di tahun 2021 berjalan dengan baik sehingga kita bisa melalui pandemi ini dengan baik,” kata Aris, yang hadir bersama Kadis Kominfo Sumut Irman Oemar dan sejumlah pimpinan OPD lainnya. (*)

 

 

(Medan)

Bagikan Artikel ini