Gubernur Edy Minta Kabupaten/Kota Tunda Sekolah Tatap Muka
Lensamedan - Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi
meminta agar kabupaten/ kota menunda pelaksanaan sekolah secara tatap muka
hingga Covid-19 bisa dikendalikan.
"Sabar dulu sampai Covid ini benar benar terkendali.
Nanti kita lihat ke daerah sana belum siap, saya tak akan izinkan," ujar
Edy Rahmayadi saat diwawancarai, Kamis (26/8/2021)
Edy mengatakan akan terlebih dahulu memastikan kesiapan
kabupaten/kota dalam menangani Covid-19. Ia tak mau jika nantinya ada siswa
yang terpapar Covid-19 saat mengikuti sekolah tatap muka.
"Kalau ada anak kita kena satu, wah repot kita. Saya
baru panggil Sekda perlu kita evaluasi dulu. Saya tak mau anak-anak ini kena
hanya gara gara mengejar ilmu yang infrastruktur pendidikan kita belum
siap," sebutnya.
Diakuinya, beberapa kabupaten/ kota di Sumut memang masuk
kategori level 3 Covid-19. Akan tetapi, tetap saja pembelajaran tatap muka
langsung tak serta merta bisa digelar.
"Tapi dalam kondisi seperti ini, orang tua, mak nya aja
susah pakai masker, bagaimana dengan anaknya," tuturnya.
Diketahui, Sumatera Utara tercatat sebagai provinsi dengan
angka kesembuhan Covid-19 rangking kedua nasional pada 23 Agustus 2021. Angka
kesembuhan Covid-19 mencapai 2.211 kasus. Sumut berada pada peringkat kedua
setelah Provinsi Jawa Timur yang mencatat 3.282 kasus sembuh. (*)
(Medan)
Belum ada Komentar untuk "Gubernur Edy Minta Kabupaten/Kota Tunda Sekolah Tatap Muka "
Posting Komentar