Kecamatan Medan Baru Siagakan Seluruh Perangkat untuk Pantau Banjir
Lensamedan –
Kecamatan Medan Baru menyiagakan seluruh perangkat hingga tingkat Kepala
Lingkungan (Kepling) untuk mengantisipasi korban jika terjadi banjir susulan
saat air Sungai Babura meluap.
“Ini terutama
berlaku untuk wilayah yang berada di kawasan yang dekat dengan aliran Sungai
Babura,” ujar Camat Medan Baru IC
Simbolon saat memantau kondisi terakhir banjir di Jalan S Parman Gang Baru
Kelurahan Petisah Hulu, Senin
(23/8/2021).
Ia menyebutkan,
untuk wilayah Medan Baru, ada 4 kelurahan yang terdampak luapan air Sungai
Babura yang terjadi pada Minggu (22/8/2021) malam.
“Dan khusus di
Kelurahan Petisah Hulu ini, ada 21 Kepala Keluarga yang terdampak,” kata
Simbolon.
Sementara itu, Badan
Penanggulanan Bencana Daerah (BPBD) Kota Medan mencatat, ada 4 kecamatan yang
terdampak luapan air Sungai Babura pada Minggu (22/8/2021) malam.
Kepala BPBD Kota
Medan Arjuna Sembiring mengatakan, lokasi yang terdampak luapan air Sungai
Babura merupakan lokasi yang biasa terdampak.
“Jadi untuk
pengungsian hanya yang di Medan Johor. Kita ungsikan ke masjid, tetapi pagi
tadi sudah kembali ke rumah,” ujar Arjuna Sembiring saat ditemui usai meninjau
lokasi banjir di Jalan S Parman Gang Baru.
Arjuna menyebutkan,
tinggal di daerah yang rawan banjir membuat masyarakatnya pun bijak. Artinya
kata Arjuna, warga sudah menyiapkan antisipasi, seperti rumah yang sudah
dibangun 2 tingkat, dan menyimpan dokumen penting di tempat yang aman.
“Warga ini
sebenarnya sudah bijak. Rata-rata rumahnya sudah dua lantai. Jadi artinya,
begitu debit air sungai naik, mereka pindah ke atas. Dan mereka ini pun kalau
kita evakuasi gak mau karena merasa sudah punya tempat berteduh,” sebut Arjuna.
Seperti
diketahui, hujan deras mengguyur Kota Medan sejak Minggu sore. (*)
(Medan)
Belum ada Komentar untuk "Kecamatan Medan Baru Siagakan Seluruh Perangkat untuk Pantau Banjir "
Posting Komentar