Komitmen kelola APBD secara efektif dan transparan, Bobby Nasution Prioritaskan APBD Perubahan 2021 pada Program Utama
Lensamedan - Wali Kota Medan Bobby Nasution menegaskan
bahwa Pemko Medan bersama DPRD akan
mengelola Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kota Medan secara efektif
dan transparan. Artinya Eksekutif dan Legislatif berkomitmen untuk mengelola
APBD secara efektif dan transparan guna pembangunan Kota Medan kedepannya.
"Kita semua memiliki komitmen yang sama untuk mengelola
APBD yang efesien, efektif, transparan dan taat azas. Namun juga harus disadari
kompleksitas tuntutan, kebutuhan dan kepentingan pembangunan kota tetap berada
di atas kapasitas fiskal yang dapat diformulasikan dalam APBD," kata Wali
Kota Medan Bobby Nasution ketika menyampaikan Nota Pengantar Daerah Terhadap
Ranperda Kota Medan Tentang P.APBD Kota Medan Tahun Anggaran 2021 di Gedung
DPRD Medan, Selasa (7/9/2021).
Dalam Paripuna yang dipimpin Ketua DPRD Medan Hasyim SE dan
para Wakil Ketua DPRD Medan, Bobby Nasution yang hadir bersama Wakil Wali Kota
Medan Aulia Rachman mengungkapkan, Pemko Medan telah menetapkan skala prioritas untuk dapat
melaksanakan program dan kegiatan pembangunan kota yang paling optimal
memberikan dampak kepada masyarakat, sehingga diharapkan ada dukungan
partisipasi dan kolaborasi yang semakin luas dari stakeholder kota, terutama
dalam implemntasi pelaksanaan APBD nantinya.
"Pemko Medan berharap ada dukungan, partisipasi dan
kolaborasi yang semakin luas dari seluruh stakeholder kota terutama dalam
implementasi pelaksanaan APBD nantinya," ungkap Bobby Nasution.
Bobby Nasution juga menjelaskan berdasarkan Nota Kesepakatan
Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan
Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) Perubahan yang telah
disepakati, maka struktur APBD.P Kota Medan Tahun Anggaran (TA) 2021 dapat
digambarkan dari sisi pendapatan dan belanja daerah.
Dari sisi pendapatan
daerah setelah TA 2021 setelah perubahan
diproyeksikan sebesar Rp5.208.964.175.199,00. Bobby Nasution mencatat proyeksi
pendapatan daerah yang direncanakan tersebut cukup realistis, baik yang
bersumber pendapatan asli daeerah
(PAD) maupun jenis pendapatan lainnya.
"Dari sisi belanja daerah, diperkirakan sebesar Rp5.731.395.062.275,00.
Dimana secara umum, keseluruhan belanja daerah diprioritaskan kepada upaya perbaikan infrastruktur jalan,
pelayanan kesehatan bagi masyarakat Kota Medan, khususnya untuk penangan
pandemic Covid-190, mengatasi masalah banjir, pelayanan kebersihan Kota Medan
serta pengembangan usaha kecil mikro dan menengah," sebut Bobby Nasution.
Bobby Nasution menambahkan, dari sisi pembiayaan guna
menutupi defisit belanja daerah, ditetapkan perkiraan pembiayaan daerah sebagai
berikut yakni pembiayaan penerimaan sebesar Rp622.430.887.156,00 dan pembiayaan
pengeluaran sebesar Rp100 miliar.
"Dengan demikian,pembiayaan netto dalam APBD Perubahan
Tahun Anggaran 2021 dioprioyeksikan sebesar Rp522.430.887.156,00," ujar
Bobby Nasution.
Selanjutnya Bobby Nasution menjelaskan ada dua hal penting
dari formulasi APBD yang disampaikan kepada DPRD Medan.
Pertama, situasi pandemi Covid-19 berpengaruh terhadap
pembangunan Kota Medan. Kedua, sebut Bobby Nasution Perubahan APBD 2021
diharapkan Bobby dapat membangun dan memperbaiki infrastruktur kota secara
berkelanjutan, mampu meningkatkan daya saing daerah, kualitas pelayanan umum
dan kesejahteraan masyarakat sekaligus
berfungsi sebagai stimulus pembangunan kota.
"Meskipun kita dihadapkan pada situasi pandemi Covid-19
prioritas pembangunan kota yang ditetapkan diharapkan mampu secara bertahap dan
berkesinambungan mengatasi persoalan dasar pembangunan kota," jelas Bobby
Nasution.
Diakhir penyampaian Nota Pengantarnya, Bobby Nasution
mengucapkan terima kasih kepada seluruh anggota DPRD Medan yang mengikuti
sidang paripurna.
"Saya percaya Pemko Medan bersama-sama dengan anggota
dewan akan dapat melaksanakan pembahasan yang cermat dan teliti. Sehingga dapat
disetujui bersama nantinya menjadi peraturan daerah dalam waktu yang tidak
terlalu lama," ujar Bobby Nasution. (*)
(Medan)
Belum ada Komentar untuk "Komitmen kelola APBD secara efektif dan transparan, Bobby Nasution Prioritaskan APBD Perubahan 2021 pada Program Utama"
Posting Komentar