Lakukan Pengabdian Masyarakat, Dosen UMA Ajak Siswa SD Masehi Berastagi Berlatih Siaga Hadapi Bencana
Dosen Ilmu Komunikasi UMA, Rehia K.I Barus, S.Sos, M.Ikom mengatakan, pengabdian masyarakat ini berjudul Trauma Healing, Edukasi dan Simulasi Informasi Kebencanaan pada Siswa SD di Kabupaten Karo.
"Kabupaten Karo kami pilih karena merupakan salah satu daerah di Sumatera Utara yang sering dilanda bencana," ujar Rehia, Jumat (14/4/2023).
Dijelaskannya, erupsi Gunung Sinabung merupakan bencana terbesar yang tejadi hingga memusnahkan beberapa desa. Tidak hanya erupsi gunung api, gempa juga merupakan hal yang beberapa kali mengguncang Tanah Karo.
"Untuk itu diperlukan edukasi kepada masyarakat agar mereka siap jika terjadi gempa selanjutnya," jelasnya.
Pada pengabdian kali ini kata Rehia, mereka memilih siswa SD, karena merupakan salah satu kelompok rentan yang sering dilupakan untuk diberikan penguatan.
"Sementara untuk lokasi, kami pilih SD Masehi Berastagi yang terletak dibawah tebing, sehingga berpotensi mengalami bencana susulan longsor pada saat gempa besar terjadi," tambahnya.
Solusi untuk mengatasi ketakutan anak akan gempa yang pernah terjadi adalah melalui penyembuhan diri atau trauma healing.
Trauma healing yang dilakukan bertujuan untuk membantu siswa yang selama ini ketakutan dan merasa trauma akan kejutan bencana.
"Trauma healing yang dilakukan melalui art therapy yaitu menggunakan media seni, proses kreatif dan karya seni yang dihasilkan untuk mengeksplorasi perasaan, mendamaikan konflik, emosional, dan meningkatkan kepercayaan diri," terangnya.
Selain itu kata Rehia, solusi lain adalah yang dilakukan di dalam pengabdian ini adalah edukasi dan ketrampilan siswa untuk mempu menyelamatkan diri ketika terjadi gempa melalui lagu dan juga film kartun.
Lagu akan membuat siswa lebih mudah belajar mengenal benda, bentuk, warna, membacca, berhitung dan berbagai pengetahun tentang dunia luar.
"Film Kartun juga akan mampu menarik minat anak anak untuk menonton, apalagi jalan cerita dan gambar yang bersifat interaktif akan memudahkan anak-anak belajar tentang bencana," sambungnya.
Dalam kegiatan pengabdian ini, tim dosen UMA yang diwakili Rehia K.I Barus, Ressi Dwiana, dan Salamiah Sari Dewi melibatkan BPBD Tanah Karo sebagai fasilitator simulasi penyelamatan diri terhadap bencana. (*)
(Medan)
Belum ada Komentar untuk " Lakukan Pengabdian Masyarakat, Dosen UMA Ajak Siswa SD Masehi Berastagi Berlatih Siaga Hadapi Bencana"
Posting Komentar