Lantik 47 Pejabat Administrator dan Pengawas, Bobby Nasution: Jangan Ada Korupsi dan Pungli
Lensamedan - Wali Kota Medan Bobby Nasution melantik 47 pejabat administrator dan pengawas, Jumat (7/7) di Ruang Rapat III Kantor Wali Kota Medan. Orang nomor satu di Pemko itu mengingatkan para pejabat yang dilantik tidak menyalahgunakan jabatan yang diamanahkan. Sumpah jabatan bukan hanya ucapan, namun harus dilaksanakan.
“Jangan ada korupsi, jangan ada pungli. Maknai dengan benar apa itu kolaborasi,” pesan Bobby Nasution dalam kegiatan dihadiri unsur Forkopimda Medan, Sekda Ir. Wiriya Alrahman, dan segenap pimpinan perangkat daerah di lingkungan Pemko Medan itu.
Bobby Nasution menekankan agar camat maupun lurah proaktif meninjau dan memantau lapangan sehingga bisa mendengar langsung aspirasi dan mengetahui secara langsung masalah yang terjadi di wilayahnya.
“Khusus untuk camat dan lurah, saat saya turun ke suatu wilayah, saya tidak lagi mau mendengar pengaduan warga bahwa camat belum pernah datang ke wilayahnya, luruh belum pernah datang ke wilayah itu, warga tidak tahu apa yang dikerjakan oleh camat maupun lurah,” ungkap Bobby Nasution seraya mengatakan, program yang dijalankan harus benar-benar menyentuh kepentingan masyarakat.
Bobby Nasution juga mengingatkan agar seluruh jajaran Pemko Medan untuk menjaga kondusifitas di wilayah kerjanya masing-masing. Wali Kota tidak ingin lagi mendengar ada bawahan yang menyampaikan hal-hal tidak baik dan tidak secara aturan tentang atasannya.
“Jangan ada korupsi, jangan ada pungli. Maknai dengan benar apa itu kolaborasi,” pesan Bobby Nasution dalam kegiatan dihadiri unsur Forkopimda Medan, Sekda Ir. Wiriya Alrahman, dan segenap pimpinan perangkat daerah di lingkungan Pemko Medan itu.
Bobby Nasution menekankan agar camat maupun lurah proaktif meninjau dan memantau lapangan sehingga bisa mendengar langsung aspirasi dan mengetahui secara langsung masalah yang terjadi di wilayahnya.
“Khusus untuk camat dan lurah, saat saya turun ke suatu wilayah, saya tidak lagi mau mendengar pengaduan warga bahwa camat belum pernah datang ke wilayahnya, luruh belum pernah datang ke wilayah itu, warga tidak tahu apa yang dikerjakan oleh camat maupun lurah,” ungkap Bobby Nasution seraya mengatakan, program yang dijalankan harus benar-benar menyentuh kepentingan masyarakat.
Bobby Nasution juga mengingatkan agar seluruh jajaran Pemko Medan untuk menjaga kondusifitas di wilayah kerjanya masing-masing. Wali Kota tidak ingin lagi mendengar ada bawahan yang menyampaikan hal-hal tidak baik dan tidak secara aturan tentang atasannya.
“Kalau ada keluhan, lebih baik disampaikan secara langsung, bukan menyampaikannya ke media sosial, mencemooh, menjelek-jelekkan. Ada BKD sebagai wadahnya, ada Sekretariat sebagai wadah, ada Pak Sekda sebagai wadahnya, sampaikan,” pesan Wali Kota di bagian akhir arahannya.
Para pejabat Pemko Medan yang dilantik hari itu antara lain Habibi Adhawiyah menjadi Sekretaris Inspektorat Kota Medan, Rini Afriyanti Hasibuan Inspektur Pembantu Kota Medan, Muhammad Husnul Hafis Camat Medan Selayang, Hendra Arjudanto Medan Tuntungan, dan Ananda Sulung Parlaungan Medan Denai.
Turut pula dilantik antara lain Baharuddin Ritonga menjadi Kabid Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Ronald Fredy Sihotang Kabid Pemberdayaan Sosial dan Penanganan Fakir Miskin Dinas Sosial, Rudi Hadian Siregar Kabid Hotel, Restoran, dan Hiburan Badan Pendapatan Daerah, Hubaidah Mafuza Kabid Perindustrian Dinas Koperasi UMK Perindustrian Perdagangan, dan Linda Mora Kabid Pemerintahan, Pengkajian Peraturan, Inovasi dan Teknologi Badan Riset dan Inovasi Daerah.
Para pejabat Pemko Medan yang dilantik hari itu antara lain Habibi Adhawiyah menjadi Sekretaris Inspektorat Kota Medan, Rini Afriyanti Hasibuan Inspektur Pembantu Kota Medan, Muhammad Husnul Hafis Camat Medan Selayang, Hendra Arjudanto Medan Tuntungan, dan Ananda Sulung Parlaungan Medan Denai.
Turut pula dilantik antara lain Baharuddin Ritonga menjadi Kabid Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Ronald Fredy Sihotang Kabid Pemberdayaan Sosial dan Penanganan Fakir Miskin Dinas Sosial, Rudi Hadian Siregar Kabid Hotel, Restoran, dan Hiburan Badan Pendapatan Daerah, Hubaidah Mafuza Kabid Perindustrian Dinas Koperasi UMK Perindustrian Perdagangan, dan Linda Mora Kabid Pemerintahan, Pengkajian Peraturan, Inovasi dan Teknologi Badan Riset dan Inovasi Daerah.
(Medan)
Belum ada Komentar untuk "Lantik 47 Pejabat Administrator dan Pengawas, Bobby Nasution: Jangan Ada Korupsi dan Pungli"
Posting Komentar