Resmikan Galeri Investasi USTB, Sofyan Tan: Jadi Sarana Belajar Pasar Modal Mahasiswa
Harapan ini disampaikannya saat meresmikan Galeri Investasi di aula universitas tersebut, Jumat (10/11/2023).
“Ini jadi sarana kita untuk mendorong mahasiswa belajar pasar modal. Apalagi target kita di 2045, ekonomi Indonesia ada di tujuh besar dunia. Bahkan ada juga yang menginginkan di posisi 4 besar dunia,” ujar politikus dari PDIP tersebut.
Selain Sofyan Tan, hadir juga dalam acara tersebut, Senior Vice President Regional Development 1 Bursa Efek Indonesia, Nur Harjantie, Direktur Pengawasan Lembaga Jasa Keuangan OJK Regional 5 Sumbagut, Wan Nuzul Fachri.
Kemudian Anggota Dewan Pembina Yayasan Sultan Iskandar Muda, Felix Iskandar Harjatanaya, Rektor USTB, Dr Tracey Yani Harjatanaya, Ketua Yayasan Perguruan Sultan Iskandar Muda, Finche Kosmanto, sivitas akademikan UTSB, mahasiswa dan lainnya.
Lebih lanjut dikatakan Sofyan Tan bahwa adanya galeri investasi USTB tersebut sebagai bentuk bagian dari penerapan kurikulum merdeka belajar.
Bahwa mahasiswa bukan hanya belajar teori saja, melainkan juga memahami bisnis khususnya pasar modal.
“Perguruan ini didirikan dengan tujuan mampu mengubah generasi mendatang. Gunakan kesempatan ini untuk mengubah hidup kita menjadi lebih baik,” ujar Sofyan Tan.
Nantinya galeri investasi yang ada di USTB akan dibuat sebagai tempat agar sivitas akademika bisa nongkrong dengan tenang sambil belajar pasar modal.
Pada kesempatan yang sama, Rektor USTB, Tracey Hani Harjatanaya, mengatakan, bahwa peran perguruan tinggi saat ini bukan hanya belajar teori saja, melainkan juga harus paham apa yang diinginkan dunia industri dan dunia usaha.
Di galeri ini, mahasiswa bisa melihat saham secara langsung. Bukan hanya mahasiswa, melainkan galeri ini juga bisa menjadi sarana belajar untuk para dosen dan sivitas akademika lainnya.
“Saham itu kalau tidak ada ilmu jatuhnya jadi judi. Harus ada pemahaman literasi yang baik dalam memahami saham. Ini penting bagi generasi Z. Apalagi sekarang banyak yang terkena pinjol. Literasi ini penting agar mereka tidak tertipu dan paham dengan pasar modal,” sebut Tracey.
Ia berharap kerja sama dengan Bursa Efek Indonesia ini bisa berjalan dengan baik, dan berharap ke depan bisa tetap berkolaborasi lagi ke depan.
Senior Vice President Regional Development 1 Bursa Efek Indonesia, Nur Harjantie mengapresiasi apa yang telah dilakukan USTB untuk menghadirkan galeri investasi tersebut. Apalagi galeri ini hadir di usia USTB yang baru setahun.
“USTB sangat peduli dengan peningkatan literasi pasar modal ini. Ini sebagai bentuk yang diberikan pihak kampus bukan hanya teori saja,” sebutnya.
Ia juga apresiasi kepedulian USTB terhadap lingkungan dan keberagaman. Terlihat dari apa yang telah dilakukan USTB di sekolah maupun di kampusnya.
“Galeri investasi ini mengawinkan pihak akademisi, bursa efek dan sekuritas. Saat ini di Sumut sudah ada 22 galeri investasi. Semoga dengan hadirnya ini semua orang bisa menjadi investor,” ujarnya.
Apresiasi yang sama juga disampaikan Direktur Pengawasan Lembaga Jasa Keuangan OJK Regional 5 Sumbagut, Wan Nuzul Fachri.
Menurutnya USTB juga memiliki nilai-nilai filosofis yang mendalam dan terintegrasi. Ia juga menyebutkan bahwa fokus pengembangan literasi ini bukan hanya di perkotaan, melainkan juga di daerah 3T.
“Kemarin kami juga ke Nias untuk hadiri peresmian galeri investasi ini. Semoga dengan adanya ini bisa menambahkan investor di pasar modal,” harapnya. (*)
(Medan)
Belum ada Komentar untuk "Resmikan Galeri Investasi USTB, Sofyan Tan: Jadi Sarana Belajar Pasar Modal Mahasiswa"
Posting Komentar