Perkuat Hilirisasi dan Kewirausahaan untuk Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi Sumut
Kedua hal tersebut diyakini dapat mengakselerasi pertumbuhan
ekonomi dan pembangunan di Sumut.
Menurut Hassanudin, saat ini perekonomian Sumut belum cukup
kuat, karena masih ditopang sektor pertanian.
Kontribusi sektor pertanian untuk Produk Domestik Bruto
(PDB) Sumut 23,57%, perdagangan 19,23% dan industri 18,1%.
"Tantangan Sumut ke depannya adalah memperkuat struktur
ekonomi melalui transformasi struktural dengan jalur hilirisasi, sehingga ke
depan perekonomian kita berciri industri pengelolaan berbasis pertanian,"
kata Hassanudin, saat membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang)
Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) 2025 Sumut, di Hotel Santika Premiere
Dyandra Hotel & Convention, Kapten Maulana Lubis Medan, Jumat (8/3/2024).
Sektor kewirausahaan di Sumut, menurut Hassanudin, masih
didominasi pelaku UMKM sekitar 98,87%, sedangkan kategori usaha menengah dan
besar masih 1,12%. Hanya saja, besarnya jumlah UMKM tidak disertai kontribusi
besar pada perekonomian, karena baru mencapai 46,51%.
"Masih rendahnya produktivitas UMKM tidak terlepas dari
persoalan seperti rendahnya akses permodalan, pemasaran dan kualitas SDM, serta
terkait teknologi," kata Hassanudin.
Sementara itu, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan,
Penelitian dan Pengembangan Sumut, Alfi Syahriza, mengatakan, Musrembang
menjadi forum diskusi untuk penyelarasan program pemerintah. Sehingga
pembangunan yang dilakukan selaras antara pemerintah provinsi dan
kabupaten/kota.
"Ini bukan kegiatan seremoni, kita menyelaraskan
program-program pembangunan di tahun 2025 sehingga apa yang kita cita-citakam
bersama tercapai," kata Alfi Syahriza.
Hadir pada Musrembang tersebut Plt Deputi Bidang
Pengembangan Regional Kementerian PPN/Bapennas, Tri Dewi Virgiyanti, Sekdaprov
Sumut Arief S Trinugroho dan Wakil Ketua DPRD Sumut Rahmansyah Sibarani. (*)
(Medan)
Belum ada Komentar untuk "Perkuat Hilirisasi dan Kewirausahaan untuk Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi Sumut"
Posting Komentar