UMKM Perempuan Dorong Pertumbuhan Ekonomi Nasional

Lensamedan – Ketua Komisi I DPR RI, Meutya Hafid, bekerjasama dengan Ditjen APTIKA Kominfo menggelar seminar dengan tema “UMKM Perempuan untuk Mendorong Pertumbuhan Ekonomi Nasional”, di Wisma Muslim Al Kahfi, Sumatera Utara (Sumut), Rabu (24/1/2024).

Meutya Hafid mengatakan, salah satu alasan seminar ini dilaksanakan adalah untuk memotivasi para pelaku UMKM, khususnya UMKM perempuan untuk mulai bertransformasi ke dalam dunia digital sebagai salah satu faktor pendorong dalam pertumbuhan ekonomi nasional.

“Jumlah pelaku UMKM perempuan di Indonesia setiap tahunnya semakin meningkat. Hal ini berdasarkan data BPS pada tahun 2021 yang menyatakan bahwa sebesar 64,5% UMKM di Indonesia dikelola oleh perempuan. Data tersebut menjadi bukti bahwa UMKM perempuan di Indonesia memiliki peran strategis dalam mendorong perekonomian nasional,” ucapnya.

Meutya Hafid juga mengatakan, agar bisa terus berkembang, maka diharapkan para pelaku UMKM perempuan untuk mulai mentransformasikan usahanya ke dalam dunia digital,  karena ruang digital sangat bermanfaat.

“Ruang digital berpotensi membuka kesempatan kerja bagi perempuan 1,5 kali lebih banyak, produk dapat lebih inovatif, penjualan dapat meningkat hingga 80%, bahkan dapat meningkatkan akses pasar Internasional,” katanya. 

Delviana Naveratilova Malau selaku praktisi UMKM, menyetujui pendapat dari Meutya Hafid perihal UMKM perempuan yang memberikan banyak kontribusi dalam pertumbuhan ekonomi nasional.

“UMKM di Indonesia dominan dikelola oleh perempuan, sehingga pemerintah terus berupaya melakukan pemberdayaan UMKM perempuan, salah satunya dengan menyediakan platform jual beli secara daring, yaitu Lelang Indonesia (lelang.go.id),” ucapnya.

Delviana menjelaskan, Lelang Indonesia merupakan platform daring yang dapat menghubungkan para pelaku UMKM dengan konsumennya melalui sistem lelang.

“Sehingga dapat membentuk harga maksimal karena harga yang dihasilkan dapat lebih besar dari harga yang ditetapkan penjual atau pelaku UMKM,”. Sambungnya.

 Konten Kreator Sumut, Ratu Gladys Difa, menyetujui pendapat Meutya Hafid bahwa digitalisasi untuk UMKM Perempuan sangat penting. 

“Ketika UMKM Perempuan sudah masuk ke tahap digitalisasi, maka para pelaku UMKM Perempuan juga bisa membuat pasar mereka sendiri menggunakan media digital agar target pasar yang dimiliki lebih jelas, cepat, dan juga tepat, sesuai dengan produk yang mereka pasarkan,” ucapnya.  (*)


(Medan) 

 

Belum ada Komentar untuk "UMKM Perempuan Dorong Pertumbuhan Ekonomi Nasional"

Posting Komentar

Presiden Jokowi Apresiasi Seluruh Pihak yang Sukseskan Jalannya PON XXI Aceh-Sumut

LensaMedan - Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo (Jokowi), diwakili Menteri Koordinasi (Menko) Bidang Pembangunan Manusia dan Kebud...

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel