Rupiah dan IHSG Kembali Melemah, Harga Emas Terkoreksi Tipis
Lensamedan - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dan Rupiah kembali ditutup melemah pada perdagangan hari ini, Rabu (3/4/2024).
Kinerja IHSG ditutup turun 0.97% di level 7.166,84, sementara mata uang Rupiah ditutup melemah di level 15.915 per Dolar AS.
Kinerja keduanya anjlok, meskipun untuk mata uang Rupiah, BI diyakini akan mempertahankan Rupiah untuk tidak melemah lebih dalam.
Tekanan pada pasar keuangan terlihat kian memburuk seiring dengan tertekannya kinerja pasar di kawasan Asia.
Pasar saham di Asia mayoritas ditutup di zona merah, namun untuk kinerja mata uang Dolar AS pada dasarnya bergerak sangat variatif terhadap sejumlah mata uang di Asia.
"Artinya tidak semua kinerja pasar keuangan di Asia memburuk. Dan sentimen teknikal pasar lebih mempengaruhi kinerja pasar keuangan di tanah air. Sehingga kerap bergerak bergerak dengan arah yang sulit ditebak," ujar Analis keuangan Sumatera Utara (Sumut), Gunawan Benjamin.
Meskipun secara teknikal baik Rupiah dan IHSG masuk ke area jenuh jual. Namun sinyal kemungkinan pembalikan arah juga disebutkan Gunawan belum terkonfirmasi, karena secara fundamental pelaku pasar masih menanti arah kebijakan The FED.
"Sehingga potensi koreksi tetap berpeluang terjadi jika The FED lebih bersikap hawkish," katanya.
Disisi lain, harga emas terpantau sedikit terkoreksi di sesi perdagangan sore. Harga emas ditransaksikan lebih rendah dari perdagangan pagi. Harga emas ditransaksikan dikisaran di level US$2.272 per ons troy. (*)
(Medan)
Belum ada Komentar untuk "Rupiah dan IHSG Kembali Melemah, Harga Emas Terkoreksi Tipis"
Posting Komentar