Kinerja Keuangan Solid pada 2023, Total Aset Manulife Indonesia Naik 5,8%


Lensamedan — PT. Asuransi Jiwa Manulife Indonesia ("Manulife Indonesia") telah mengumumkan laporan keuangan (audited) untuk tahun 2023, dengan peningkatan total aset sebesar 5,8%.

Aset perusahaan meningkat dari Rp60,1 triliun pada tahun 2022 menjadi Rp63,7 triliun pada tahun 2023.

Pertumbuhan ini menggarisbawahi ekspansi dan stabilitas keuangan Manulife Indonesia yang baik, mengukuhkan posisinya sebagai perusahaan asuransi jiwa terbesar di Indonesia berdasarkan total aset.

Selain itu, perusahaan mencatatkan laba komprehensif lebih dari Rp1,3 triliun, menandai peningkatan signifikan sebesar 225% dibandingkan dengan Rp407 miliar di tahun 2022, dan menghasilkan lebih dari Rp9,5 triliun pendapatan premi bersih.

Komitmen Manulife Indonesia terhadap nasabah terbukti dengan total pembayaran klaim sebesar Rp7,9 triliun kepada kurang lebih 21.000 nasabah, atau setara dengan Rp21,6 miliar per hari atau Rp899 juta per jam.

Pembayaran klaim yang besar ini menunjukkan dedikasi Manulife terhadap perlindungan nasabah, sehingga nasabah dapat mengambil keputusan dengan lebih mudah dan menjalani kehidupan yang lebih baik.

"Pada tahun 2023, Manulife Indonesia berfokus untuk memperkuat kemampuan distribusi dan berinovasi untuk memenuhi kebutuhan finansial nasabah, sambil memastikan bahwa kami menjalankan bisnis sesuai dengan peraturan. Hal ini memungkinkan kami untuk mempererat hubungan dengan para nasabah dan menghasilkan kinerja keuangan yang kuat meskipun menghadapi tantangan ekonomi. Strategi pengelolaan investasi memungkinkan kami untuk menumbuhkan total aset dan pendapatan premi kami tetap kuat," kata Presiden Direktur & CEO Manulife Indonesia, Ryan Charland, dalam keterangan tertulis, Senin (3/6/2024).

Manulife Indonesia melaporkan rasio Risk-Based Capital (RBC) sebesar 676%, secara signifikan melebihi persyaratan peraturan pemerintah sebesar 120% dan meningkat dari 587% pada tahun 2022.

Manulife Aset Manajemen Indonesia ("MAMI"), bisnis manajemen aset perusahaan, menunjukkan ketangguhannya di tengah kondisi pasar yang penuh tantangan.

CEO & Presiden Direktur MAMI, Afifa, berkomentar, di tengah kenaikan suku bunga global yang berdampak pada pasar keuangan global dan domestik, MAMI tetap menjadi manajer investasi terbesar di Indonesia dengan total dana kelolaan sebesar Rp101,6 triliun.

Menjadikannya satu-satunya manajer investasi di Indonesia yang memiliki dana kelolaan lebih dari Rp100 triliun.

"Kami tetap berkomitmen untuk menjaga kepercayaan investor dan membantu nasabah mencapai tujuan investasi mereka, seperti menabung untuk masa pensiun," ucap Afifa.

Pendekatan perusahaan yang berpusat pada nasabah (customer-centric) juga telah diakui oleh industri.

Pada ajang Insurance Awards 2023, Manulife Indonesia menerima beberapa penghargaan bergengsi, termasuk Customer Experience Champions 2023 dari Majalah SWA dengan peringkat "Excellent" untuk Asuransi Kesehatan dan "Very Good" untuk Asuransi Jiwa, serta penghargaan "Best Unit Link 2023" dari Investor.

Penghargaan-penghargaan ini semakin mengukuhkan kredibilitas dan reputasi Manulife di industri.

Manulife Indonesia tetap optimis akan peluang yang luar biasa di masa depan.

Manulife Indonesia terus fokus untuk mewujudkan komitmennya kepada nasabah dan keluarga Indonesia dengan mendorong inovasi dan memperkuat tujuan bisnisnya. (*)

(Jakarta)

Belum ada Komentar untuk "Kinerja Keuangan Solid pada 2023, Total Aset Manulife Indonesia Naik 5,8%"

Posting Komentar

Wakil Ketua DPR RI Dorong Peningkatan Kesejahteraan Guru

LensaMedan - Wakil Ketua DPR RI, Cucun Ahmad Syamsurijal, menyoroti pentingnya kesejahteraan guru di Indonesia. Ia meminta pemerintah untuk ...

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel