Pj Gubernur Sumut Harapkan STIkes Senior Medan Tetap Jaga Keunggulan Mutu Lulusan


LensaMedan - Penjabat (Pj) Gubernur Sumateta Utara (Sumut), Hassanudin, berharap Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) Senior Medan tetap berkomitmen menjaga mutu lulusan.

Ini menurut Hassanudin untuk menghasilkan  Sumber Daya Manusia (SDM) kesehatan yang unggul, terampil dan berkararakter, untuk ikut membangun Sumut di bidang kesehatan.

Hal tersebut disampaikannya pada Perayaan Dies Natalis ke-25  STIKes  Senior Medan, yang dirangkai dengan Perayaan Ulang Tahun ke-70 Pembina Yayasan Senior Power Medan Luminta Br Manullang di Aula Prof Drs Djanter S Siahaan SH, Jalan Djamin Ginting Nomor 13 Medan, Kamis (6/6/2024).

"Kami (Pemprov Sumut) terus mendorong STikes Senior Medan agar senantiasa menghasilkan SDM kesehatan yang kompetitif, berdaya saing untuk menjawab tantangan pelayanan kesehatan dan tuntutan publik yang semakin komplek," kata Hassanudin.

Menurut Pj Gubernur, ada beberapa hal dalam mempersiapkan SDM kesehatan yang unggul.

Di antaranya perlunya komitmen untuk memperkuat sarana dan prasaran yang mengikuti perkembangan teknologi kesehatan saat ini, termasuk kurikulum dan tenaga pengajar, yang memiliki kompetensi di bidangnya.

Selain itu, kemampuan untuk berkolaborasi dan membangun jejaring dengan pusat keunggulan, baik tingkat kabupaten/kota, provinsi, lembaga riset, rumah sakit, bahkan jaringan kerja sama yang lebih luas.

"Tadi kita telah mendengar STIKes Senior Medan telah berkolaborasi dengan Pemkab Taput, Humbahas, Toba, Langkat, Simalungun, Nias, dan Labuhanbatu, kita perlu memberikan apresiasi atas komitmen STIKes Senior Medan ini membantu Pemprov Sumut mempersiapkan SDM bidang kesehatan," jelasnya.

Dia juga menyampaikan, perkembangan pembangunan kesehatan di Sumut terus membaik, seperti angka harapan hidup meningkat, kematian anak dan ibu menurun. Namun masih menjadi tantang adalah permasalahan stunting.

"Prevalensi stunting  di Sumut tahun 2023 sebesar 18,9 %, terendah ke- 9 secara nasional.  Kita berharap dunia pendidikan juga ikut andil, termasuk STIKes Senior agar prevelansi stunting di Sumut bisa terus turun," harapnya, sembari mengucapkan selamat kepada STIKes Senior Medan, yang telah memasuki usia 25 tahun.

Pada kesempatan itu, Pembina Yayasan Senior Power Medan Luminta Br Manullang menceritakan  perjalanan berdirinya  STIKes Senior Medan, atas kegigihan beliau bersama Alm Djanter S Siahaan yang merupakan seorang PNS di Kabupaten Langkat

"Dulu saya bersama suami  Alm Djanter S Siahaan membuka sekolah swasta tingkat SMP, SMA di Kabupten Langkat. Setelah itu bapak bercita-cita membuka Akademi Kebidanan Senior Medan, yang berdiri tahun 2001 dengan memiliki satu program studi yaitu D-III Kebidanan. Seiring berjalannya waktu pada tahun 2014, Akademi Kebidanan Senior Medan berubah bentuk menjadi Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) Senior Medan," jelasnya.

Saat ini STIKes Senior Medan memiliki 6 Program Studi (Prodi) yakni Prodi S1 Farmasi, S-1 Kebidanan,  D-III Kebidanan,  D-III Analis Kesehatan, D-III Radiodiagnostik & Radioterapi dan Prodi  Pendidikan Profesi Bidan.

STIKes Senior Medan juga telah melakukan kerja sama dengan beberapa Kabupaten di Sumut yakni Pemkab Taput, Humbahas, Toba, langkat, Simalungun, Nias, dan Labuhanbatu.

Luminta berharap, di usia 25 tahun STIKes Senior Medan bisa terus menghasilkan SDM bidang kesehatan yang unggul dan go internasional. (*)


(Medan)

Belum ada Komentar untuk "Pj Gubernur Sumut Harapkan STIkes Senior Medan Tetap Jaga Keunggulan Mutu Lulusan"

Posting Komentar

Bobby Nasution: Gubernur Harus Berbuat, Tidak Hanya Ikut Gunting Pita

LensaMedan - Seorang gubernur atau kepala daerah harus bekerja secara maksimal untuk mensejahterakan masyarakat dan membangun daerahnya, tid...

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel