Banyak Agenda Penting, Rupiah dan IHSG Bisa Bergerak dalam Volatiiltas Tinggi
Meskipun inflasi diproyeksikan akan melandai secara tahunan,
namun bukan berarti pasar keuangan akan dengan mudah membukukan kinerja
positif. Karena pada perdagangan besok, akan ada pidato dari Gubernur Bank
Sentral Amerika Serikat (AS).
Selanjutnya ada data indeks sektor manufaktur AS,
dilanjutkan FOMC minutes pada hari Kamis, dan data ketenaga-kerjaan pada
perdagangan Jumat.
Semua agenda tersebut menurut Analis keuangan Sumatra Utara
(Sumut), Gunawan Benjanmin, berpeluang membuat pasar keuangan bergerak dalam
volatilitas yang tinggi.
Karenanya ia menilai sejumlah agenda ekonomi tersebut
berpeluang mendorong gerak pasar keuangan tanah air, terlebih Indeks Harga Saham
Gabungan (IHSG) dalam rentang yang lebar.
“Pelaku pasar akan mencermati arah kebijakan The FED, setelah
pada perdagangan sebelumnya di akhir pekan, rilis data inflasi AS sesuai dengan
ekspektasi. Namun, belum bisa dipastikan apakah data tersebut akan membuat The
FED memangkas besaran bunga acuannya. Dan di pekan ini, menjadi pertaruhan
besar seiring dengan arah kebijakan yang lebih terlihat,” ujar Gunawan Benjamin
di Medan, Senin (1/7/2024).
Gunaan menyebutkan, pada sesi awal perdagangan pekan ini,
IHSG ditransaksikan menguat di kisaran level 7.090. IHSG akan menguji level
psikologis 7.100.
Sementara itu, mata uang Rupiah ditransaksikan menguat ke level
16.350 per Dolar AS. Sejauh ini rilis data inflasi AS masih menjadi kabar baik,
namun jika sikap The FED justru tidak menggaransi pemangkasan bunga di tahun
ini.
“Maka besar kemungkinan pasar keuangan global akan merespon
negatif. IHSG dan Rupiah maupun sejumlah kinerja pasar keuangan global akan
kembali berada dalam tekanan. Oleh karena itu pasar sebaiknya mewaspadai
kemungkinan adanya aksi profit taking menjelang pidato The FED,” sebutnya.
Di sisi lain, harga emas ditrasaksikan stabil dikisaran US$2.326
per ons troy nya. Belum beranjak jauh dari perdagangan akhir pekan kemarin. (*)
(Medan)
Belum ada Komentar untuk "Banyak Agenda Penting, Rupiah dan IHSG Bisa Bergerak dalam Volatiiltas Tinggi"
Posting Komentar