BPS Sumut Ajak DWP BPS Tingkatkan Peran Jadi Agen Statistik

LensaMedan - Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sumatra Utara (Sumut) akan mulai melibatkan anggota Darma Wanita Persatuan (DWP) BPS dalam pelaksanaan kegiatan pendataan terutama pendataan ke rumah tangga.

Dengan pelibatan anggota DWP, maka diharapkan sosialisasi kegiatan pendataan yang dilakukan BPS tidak lagi mendapatkan penolakan dari masyarakat, seperti yang masih terjadi saat ini.

Untuk itu, kegiatan Sosialisasi Indikator Makro Sumatera Utara Semester I 2024 yang digelar di Le Polonia Conventional, Senin (8/7/2024), juga menghadirkan DWP se-Sumut sebagai peserta.

"Harapan kami, para ibu Darma Wanita bisa meningkatkan peran sebagai agen statistik, dengan membantu kami mensosialisasikan kegiatan BPS ke komunitasnya," ujar Kepala Bagian Umum BPS Sumut, Rahmat Gustiar, saat membuka kegiatan.

Rahmat mengatakan, di tahun ini ada sejumlah kegiatan yang akan membutuhkan data dari masyarakat.

Mulai dari uji coba Sensus Ekonomi 2026 yang digelar di Kepulauan Nias di tahap pertama pada 1-31 Juli 2024, dan di Kota Medan pada September atau Oktober nanti.

Selain itu, BPS akan melakukan Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) dan Statistik Kemiskinan pada September mendatang.

Juga akan ada kegiatan pendataan potensi desa dan indeks desa. Rahmat meminta agar data indeks desa dapat dihitung oleh BPS dengan menggunakan hasil potensi desa transisi dan juga potensi desa yang diperbaiki.

"Termasuk juga masalah penghitungan PDRB. Pastikan bahwa penghitungan PDRB triwulanan dapat dihitung sampai level kabupaten/kota. Target kita tahun ini bisa terealisasi, karena memang sudah banyak tuntutan dari pemerintah kabupaten/kota," terangnya.

Selain DWP, kegiatan sosialisasi yang fokus membahas 3 indikator utama pembangunan juga menghadirkan perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Provinsi Sumut, perwakilan Bank Indonesia, perwakilan Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb), dan juga perwakilan media. (*)

(Medan)

Bagikan Artikel ini