IHSG Mampu Bertahan di Zona Hijau, Tapi Rupiah Melemah


LensaMedan - Mata uang Rupiah bergerak sangat volatile pada perdagangan hari ini. Rupiah bergerak dalam rentang 15.420 hingga nyaris menyentuh 15.500 (15.495) per Dolar AS.

Rupiah cenderung bergerak liar jelang keputusan suku bunga acuan Bank Indonesia. Dimana pada hari ini, BI menetapkan besaran bunga acuan tetap di level 6.25%.

Pasca kebijakan penetapan bunga acuan Bank Indonesia yang bertahan di level 6,25%, mata uang Rupiah ditutup melemah di level 15.480 per Dolar AS.

Pelemahan ini menurut Analis keuangan Sumatra Utara (Sumut), Gunawan Benjamin tidak semata-mata karena kebijakan penetapan BI rate.

Sebab Rupiah tidak sendirian, mayoritas mata uang di Asia seperti Rupe India, Hong Kong Dolar, Singapura Dolar, hingga Yen Jepang juga terpantau mengalami pelemahan terhadap Dolar AS.

"Namun minimnya sentimen pasar pada hari ini membuat pasar keuangan cenderung bergerak volatile. Terlebih jelang akhir pekan akan ada banyak agenda besar di AS, yang kian membuat pelaku pasar lebih berhati-hati untuk menebak kebijakan apa yang akan diambil The FED nantinya," ujar Gunawan di Medan, Rabu (21/8/2024).

Sementara itu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mampu mempertahankan kinerja positif dengan ditutup menguat 0.27% di level 7.554.

Memburuknya mayoritas bursa di Asia, serta melemahnya mata uang Rupiah dinilai Gunawan hanya mengurangi keuntungan IHSG yang menguat pada hari ini.

Penguatan kinerja yang ditopang oleh kinerja saham BBRI dan BMRI membuat IHSG nyaris menyentuh level psikologis 7.600 atau tepatnya di level 7.594.

"Setelah capaian tersebut, IHSG berbalik arah dan cenderubng mendekati level penutupan sebelumnya, meskipun tidak sempat terkoreksi," sebutnya.

Pada perdagangan besok, lanjutnya, pasar akan dipengaruhi oleh FOMC minutes, symposium Jackson Hole serta data neraca pembayaran di tanah air.

Karena tidak semua sentimen tersaji dalam bentuk data, dan sebagian dalam bentuk opini pembuat kebijakan.

Maka pasar keuangan masih berpeluang bergerak volatile termasuk harga emas.

"Dan sejauh ini, harga emas terpantau turun tipis di level US$2.506 per ons troy, atau sekitar Rp1,25 juta per gram," pungkasnya. (*)


(Medan)

Belum ada Komentar untuk "IHSG Mampu Bertahan di Zona Hijau, Tapi Rupiah Melemah "

Posting Komentar

Lakukan Monev di Rutan Kelas I Medan, Sesitjen Berikan Apresiasi

LensaMedan - Inspektorat Jenderal Kementerian Hukum dan HAM melakukan Monitoring Rencana Aksi Percepatan Perjanjian Kinerja Kemenkumham yait...

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel