Bapanas Perkuat Intervensi Pengendalian Inflasi Pangan
LensaMedan - Badan Pangan Nasional (Bapanas) siap melaksanakan intervensi pengendalian inflasi pangan sepanjang tahun 2025 bersama kementerian/lembaga terkait.Hal ini disampaikan Sekretaris Utama Bapanas, Sarwo Edhy, usai menghadiri High Level Meeting TPIP di kantor Kemenko Perekonomian, Jumat (31/1/2025).
Sarwo mengatakan, intervensi pengendalian inflasi pangan yang dilaksanakan NFA antara lain dilakukan melalui aksi Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP), penyaluran bantuan pangan, Gerakan Pangan Murah (GPM), Fasilitasi Distribusi Pangan (FDP), optimalisasi Sarpras rantai dingin (cold chain), penguatan Cadangan Beras Pemerintah (CBP), gerakan Stop Boros Pangan, dan penganekaragaman konsumsi pangan.
"Upaya pengendalian harga yang kami lakukan bersama kementerian/lembaga terkait tingkat pusat dan daerah cukup efektif dalam mendorong ketersediaan pangan yang sempat terganggu akibat dampak perubahan iklim. Di tahun 2025 upaya semacam ini akan kami perkuat untuk mengantisipasi kondisi ketidakpastian ekonomi global yang terjadi saat ini," jelas Sarwo.
Diketahui program penyaluran bantuan pangan beras kepada 16 juta PBP dipastikan berlangsung pada bulan Februari khususnya di daerah-daerah yang belum melaksanakan panen raya.
Kelancaran penyaluran bantuan pangan ini menjadi perhatian khusus bagi pemerintah di masa musim hujan Januari - Februari 2025 guna memastikan bantuan pangan diterima tepat waktu.
Adapun dalam menghadapi Ramadan dan Idulfitri tahun 2025 serta bergulirnya program Makan Bergizi Gratis (MBG), NFA terus menjaga kondisi ketersediaan pangan yang merata di sepanjang waktu dan di seluruh wilayah Indonesia.
Upaya ini salah satunya dilakukan untuk mendukung program swasembada pangan yang dikedepankan Presiden Prabowo Subianto. (*)
(Jakarta)
Belum ada Komentar untuk "Bapanas Perkuat Intervensi Pengendalian Inflasi Pangan"
Posting Komentar