Diduga Jebol, Dinas Perkim LH Batu Bara Tinjau Tanggul Limbah PKS PTPN IV Gunung Bayu
LensaMedan - Diduga tanggul limbah Pabrik Kelapa Sawit (PKS) milik PTPN IV Gunung Bayu di Kecamatan Bosar Maligas, Kabupaten Simalungun, jebol. Insiden ini menyebabkan tercemarnya aliran sungai hingga merusak ekosistem.
Termasuk, matinya ribuan ikan nila di kerambah Kelompok Budidaya Ikan Teratai, di Dusun X Desa Mangkei Lama, Kecamatan Lima Puluh, Kabupaten Batu Bara, Rabu (08/01/2024).
Atas kejadian ini, Plt Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman Dan Lingkungan Hidup (Disperkim LH) Batu Bara Lendi Aprianto. ST didampingi Manager PTPN IV Gunung Bayu, Rahyumi Arsyah dan Kepala Bidang (Kabid) Lingkungan Hidup, Tavy Juanda melakukan peninjaun.
Lendi Aprianto mengatakan, pihaknya sudah melakukan peninjauan sejak tanggal 01 Januari 2025.
“Diperkirakan dugaan jebolnya tanggul limbah Pabrik Kelapa Sawit PTPN IV Gunung Bayu terjadi sejak Sabtu (28/12/2024) lalu, sehingga limbah keluar dari kolam dan mengalir ke sungai," ujarnya.
Lendi Aprianto menyebutkan bahwa persoalan ini sudah di koordinasikan dengan pihak Dinas Lingkungan Hidup Dan Kehutanan Provinsi Sumatera Utara.
"Kita sudah koordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Sumut dan sesuai Surat Tugas diperintahkan untuk melakukan verifikasi terkait adanya aduan dugaan pencemaran lingkungan oleh PTPN IV unit PKS Gunung Bayu," tandasnya.
Reporter : Reza
Belum ada Komentar untuk "Diduga Jebol, Dinas Perkim LH Batu Bara Tinjau Tanggul Limbah PKS PTPN IV Gunung Bayu"
Posting Komentar