Pasar Keuangan di Asia Bergerak Mixed, IHSG dan Rupiah Berpeluang Menguat


LensaMedan - Pergerakan kinerja pasar keuangan pada hari ini tidak banyak dipengaruhi agenda ekonomi eksternal yang sangat dominan.

Kinerja bursa saham di Asia sejauh ini bergerak mixed, yang memberikan peluang untuk tidak banyak berpengaruh terhadap pasar saham di tanah air.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menurut Analis Keuangan Sumatra Utara (Sumut), Gunawan Benjamin, berpeluang untuk menguat setelah mengalami tekanan jual pada perdagangan sebelumnya.

Pada perdagangan pembukaan, IHSG dibuka menguat di level 7.076.

"Dan diproyeksikan akan bergerak dalam rentang 7.030 hingga 7.120 sepanjang perdagangan," ujar Gunawan di Medan,  Jumat (10/1/2025).

Selain IHSG, kineja mata uang Rupiah menurut Gunawan juga berpeluang bergerak sideways dengan kecenderungan menguat terhadap Dolar AS, meski  di sesi perdagangan pagi Rupiah terpantau melemah tipis di level 16.200 per Dolar AS.

Akan tetapi, sentimen eksternal tidak begitu menjadi ancaman besar bagi rupiah.

Relatif stabilnya kinerja USD Index, ditambah dengan imbal hasil US Treasury yang juga relatif bergerak stabil, tidak akan memberikan beban bagi kinerja Rupiah.

Ditambah lagi minimnya sentimen atau agenda ekonomi di wilayah Asia.

Dari tanah air, ada sejumlah agenda ekonomi yang akan dirilis di pagi ini. Salah satunya adalah penurunan penjualan sepeda motor sebesar 5.5% di bulan Desember secara tahunan.

Selanjutnya fokus pasar akan tertuju pada data penjualan ritel tanah air pada bulan November dan penjualan mobil di bulan Desember.

"Data penjualan ritel itu cukup berpeluang mempengaruhi kinerja IHSG, namun tidak dengan mata uang Rupiah, terangnya.

Di sisi lain, harga emas ditransaksikan menguat dikisaran level $2.671 per ons troy pada perdagangan hari ini.

Harga emas belakangan ini sangat dipengaruhi oleh serangkaian pernyataan Presiden AS terpilih, yang mulai mendapatkan perhatian oleh The FED atau Bank Sentral AS. Dimana arah kebijakan kedepan cenderung menguntungkan harga emas dalam jangka panjang. (*)


(Medan)

Belum ada Komentar untuk "Pasar Keuangan di Asia Bergerak Mixed, IHSG dan Rupiah Berpeluang Menguat "

Posting Komentar

Optimalkan Pemanfaatan LNG Tangguh, PGN Gandeng BUMD Papua Barat

LensaMedan – PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) melakukan kerjasama dengan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Papua Barat untuk memanfaatkan al...

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel