Adakan Diskusi Tanpa Rencana Bersama Penulis Dee Lestari, Upaya Ngobrol Buku Dekatkan Sastra ke Masyarakat
LensaMedan - Setelah sukses menggelar rangkaian tur buku Tanpa Rencana di berbagai kota di Indonesia, Dee Lestari menutup perjalanannya dengan menggelar acara puncak di Medan, Sabtu (8/2/2025).Acara Bertajuk “Bedah Buku Dee Lestari: Tanpa Rencana, Dee yang digelar di Gedung Serba Guna Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara (USU), ini terselenggara atas kerja sama Bentang Pustaka bersama Ngobrol Buku, Kede Buku Obelia, Program Studi Sastra Indonesia USU, dan KBSI (Keluarga Bahasa dan Sastra Indonesia).
Pegiat Literasi Sumatra Utara, Eka Dalanta, yang didaulat sebagai moderator acara merasa senang bertemu dengan penulis yang karya-karyanya sudah ia baca hampir seluruhnya
Penggagas Ngobrol Buku ini menilai, perhatian dan minat terhadap sastra di Medan makin menggembirakan tapi tentu belum sampai pada tahap ideal yang diimpikan.
"Situasi ini lah yang mendasari Ngobrol Buku hadir untuk mendekatkan sastra pada banyak orang dengan secara konsisten mengadakan diskusi-diskusi sastra," ujar alumni Sastra Indonesia USU ini.Usai bedah buku dan dialog, acara ini juga memberikan kesempatan bagi para peserta untuk ikut serta dalam book signing dan foto bersama.
Tanpa Rencana merupakan karya paling personal dari Dee Lestari, menghadirkan 18 cerita yang menggugah pemikiran dan perasaan. Buku ini mengeksplorasi berbagai tema, seperti hidup, kematian, kehilangan, penerimaan, dan spiritualitas.
Melalui Tanpa Rencana, pembaca diajak untuk lebih mengenal sisi personal dari sang penulis.
Dee Lestari, berasal dari Bandung, adalah seorang penulis, penyanyi, dan penulis lagu yang telah menghasilkan karya-karya fenomenal seperti serial Supernova, Perahu Kertas, dan Filosofi Kopi.
Selain aktif di dunia musik, Dee juga dikenal sebagai novelis dengan karya-karya yang telah diadaptasi menjadi film layar lebar.
Sejak November hingga Desember 2024, Dee telah mengunjungi 7 kota besar, yaitu Bali, Bandung, Jakarta, Surabaya, Malang, Yogyakarta, dan Magelang.
Acara di 7 kota ini berhasil menarik lebih dari 2.000 peserta, menegaskan antusiasme tinggi dari para pembaca terhadap Tanpa Rencana.
Buku ini sendiri telah mencapai penjualan lebih dari 5.000 eksemplar selama masa pre-order, mencerminkan sambutan yang luar biasa dari masyarakat. (*)
(Medan)
Belum ada Komentar untuk "Adakan Diskusi Tanpa Rencana Bersama Penulis Dee Lestari, Upaya Ngobrol Buku Dekatkan Sastra ke Masyarakat "
Posting Komentar