IHSG Lanjutkan Pelemahan di Akhir Pekan

LensaMedan - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tidak mampu melawan tekanan di akhir pekan ini.

Selama sesi perdagangan berlangsung, IHSG ditransaksikan di zona merah dan ditutup turun 1.9% di level 6.742,576. IHSG melemah disaat bursa di Asia relatif bergerak sideways.

Melemahnya IHSG juga diikuti dengan aksi jual investor asing sebanyak Rp2,34 triliun.

Analis Keuangan Sumatra Utara, Gunawan Benjamin, mengatakan, derasnya aliran dana yang keluar dari pasar saham saat ini sulit untuk dijelaskan dengan data-data ekonomi pendukung.

Karena pada dasarnya sejumlah agenda ekonomi besar yang ada di pasar tidak memberikan ruang koreksi yang signifikan.

"Aksi jual ini lebih dipengaruhi oleh sentimen pasar yang dibayangi ketidakpastian kondisi ekonomi di masa yang akan datang," ujar Gunawan di Medan,  Jumat (7/2/2025).

Sementara itu, kinerja mata uang Rupiah ditutup menguat di akhir pekan ini.

Rupiah yang bergerak di dua zona akhirnya ditutup naik di level 16.270 per Dolar AS.

Penguatan Rupiah di akhir pekan ini disebutkan Gunawan relatif tidak jauh berbeda dengan kinerja mata uang lainnya di Asia.

Minimnya sentimen pasar pada perdagangan akhir pekan semestinya menjadi angin segar bagi IHSG.

"Namun pelaku pasar lebih mengkhawatirkan ketidakpastian kondisi ekonomi kedepan seiring dengan memanasnya kondisi geo ekonomi yang dipicu oleh perang dagang," sebutnya.

Di sisi lain harga emas pada perdagangan sore ini ditransaksikan stabil dikisaran US$2.868 per ons troy, atau sekitar Rp1,5 juta per gramnya. (*)


(Medan)
 

Belum ada Komentar untuk "IHSG Lanjutkan Pelemahan di Akhir Pekan"

Posting Komentar

DPC Gerindra Simalungun Rayakan HUT ke-17 dengan Aksi Sosial dan Pembagian Sembako

LensaMedan - Wakil Ketua DPRD Simalungun, Bonauli Rajagukguk, bersama DPC Gerindra Simalungun menggelar kegiatan sosial dalam rangka memeria...

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel